Analisis Jurnal 2

on Rabu, 15 Juni 2016


Analisis Jurnal: 2
Topik/Tema                             : IFRS (International Financial Reporting Standards)
Judul                                       :“Dampak Konvergensi International Financial Reporting Standards Terhadap Nilai Relevan Informasi Akuntansi”
Nama Penulis/Peneliti             : Siti Suprihatin dan Elok Tresnaningsih
Ringkasan                               :

Konvergensi PSAK dengan IFRS/IAS merupakan salah satu komitmen dari Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) yang telah bergabung dengan International Federation of  Accountants (IFAC). Diharapkan konvergensi PSAK ke dalam IFRS akan meningkatkan fungsi pasar modal global dengan menyediakan informasi yang lebih dapat diperbandingkan dan berkualitas tinggi kepada investor (Barth 2008). Selain itu IFRS menjanjikan tersedianya informasi keuangan yang lebih akurat, komprehensif dan tepat waktu dibandingkan standar akuntansi nasional yang banyak dipengaruhi oleh hukum negara, politik dan perpajakan di negara tersebut (Ball 2006).  Indonesia mulai melaksanakan konver-gensi International Financial Reporting Standards (IFRS) terhadap Standar Akuntansi Keuangan pada tahun 2008. Konvergensi ini dilakukan secara bertahap dengan target pertama penerapan IFRS dapat diselesaikan pada tahun 2012. Penerapan IFRS di Indonesia ini lebih lambat dibandingkan negara-negara di Uni Eropa yang telah mengharuskan perusahaan untuk menerapkan IFRS secara penuh mulai 1 Januari 2005. Sementara itu, Australia telah menerapkan IFRS secara lebih awal lagi yaitu pada tahun 2002. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2006 hingga 2011, diluar perusahaan yang bergerak dalam industri keuangan, properti, real estate dan konstruksi. Hasil proses pemilihan sampel, memperoleh sampel sejumlah 107 perusahaan per tahun, sehingga diperoleh 642 observasi. Pemilihan sampel dilakukan menggunakan metode purposive sampling. Untuk menguji hipotesis-hipotesis dalam penelitian ini digunakan 2 model regresi, yaitu model penelitian (1) dan model penelitian (2). Model penelitian (1) digunakan untuk menguji hipotesis H1A dan H1B bahwa penerapan IFRS telah memperkuat hubungan antara harga saham dengan nilai buku ekuitas dan laba perusahaan pada tahap awal penerapan IFRS. Model penelitian (2) digunakan untuk menguji hipotesis H2A dan H2B, bahwa penerapan IFRS akan memperkuat hubungan antara harga saham dengan nilai buku dan laba perusahaan pada tahap lanjut penerapan IFRS. Hasil Model (1), variabel moderasi POST*BVPS berkoefisien negatif dan tidak signifikan. Hasil Model 2 pada Tabel 4 memperlihatkan bahwa variabel moderasi POST*BVPS ber-koefisien positif dan signifikan pada α=1%. Penerapan IFRS pada tahap awal tidak terbukti meningkatkan relevansi nilai dari nilai buku ekuitas terhadap harga saham, dibandingkan dengan sebelum penerapan IFRS. Hal ini mungkin disebabkan masih sangat terbatasnya PSAK berbasis IAS/IFRS yang berlaku efektif dalam periode ini, sehingga investor menilai belum ada peningkatan kualitas angka nilai buku ekuitas dalam laporan keuangan. Penerapan IFRS pada tahap awal terbukti meningkatkan relevansi nilai dari laba terhadap harga saham, dibandingkan dengan tahap sebelum penerapan IFRS. Hasil ini menunjukkan bahwa meskipun pada tahap awal PSAK berbasis IAS/IFRS yang diberlakukan masih sangat ter-batas, namun investor menilai telah ada peningkatan kualitas laba yang disajikan dalam laporan keuangan. Penerapan IFRS pada tahap lanjut terbukti meningkatkan relevansi nilai buku ekuitas dan laba terhadap harga saham. Hasil ini menunjukkan bahwa pemberlakuan lebih banyak PSAK ber-basis IFRS telah dipersepsikan oleh investor sebagai adanya peningkatan kualitas laporan keuangan, khususnya kualitas angka nilai buku ekuitas dan angka laba.

>>Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia. Vol.10. No.2. Desember 2013-Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia.<<

Tulisan Ini Adalah Salah Satu Bentuk Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Akuntansi Internasional

Nama        : S. Hosey Rosalina
Dosen       : Jessica Barus, S.E., Mmsi.

UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS EKONOMI

0 komentar:

Posting Komentar